Core values (nilai–nilai inti) BPS
merupakan pondasi yang kokoh untuk membangun jati diri dan penuntun
perilaku setiap insan BPS dalam melaksanakan tugas.
Nilai-nilai Inti BPS terdiri dari:
Nilai-nilai Inti BPS terdiri dari:
1. PROFESIONAL
merupakan modal
dasar yang harus dimiliki oleh setiap pegawai dalam melaksanakan
profesi/tugasnya, dengan unsur-unsur sebagai berikut:
a. Kompeten
mempunyai keahlian dalam bidang tugas yang diemban;
b. Efektif
memberikan hasil maksimal;
c. Efisien
mengerjakan setiap tugas secara produktif, dengan sumber daya minimal;
d. Inovatif
selalu melakukan pembaruan dan/atau penyempurnaan melalui proses pembelajaran diri secara terus-menerus;
e. Sistemik
meyakini bahwa setiap pekerjaan mempunyai tata urutan proses sehingga pekerjaan yang satu menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pekerjaan yang lain.
a. Kompeten
mempunyai keahlian dalam bidang tugas yang diemban;
b. Efektif
memberikan hasil maksimal;
c. Efisien
mengerjakan setiap tugas secara produktif, dengan sumber daya minimal;
d. Inovatif
selalu melakukan pembaruan dan/atau penyempurnaan melalui proses pembelajaran diri secara terus-menerus;
e. Sistemik
meyakini bahwa setiap pekerjaan mempunyai tata urutan proses sehingga pekerjaan yang satu menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pekerjaan yang lain.
2. INTEGRITAS
merupakan sikap dan
perilaku kerja yang harus dimiliki oleh setiap pegawai dalam
pengabdiannya kepada institusi/organisasi, dengan unsur-unsur sebagai
berikut:
a. Dedikasi
memiliki pengabdian yang tinggi terhadap profesi yang diemban dan institusi;
b. Disiplin
melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan;
c. Konsisten
satunya kata dengan perbuatan;
d. Terbuka
menghargai ide, saran, pendapat, masukan, dan kritik dari berbagai pihak;
e. Akuntabel
bertanggung jawab dan setiap langkahnya terukur.
a. Dedikasi
memiliki pengabdian yang tinggi terhadap profesi yang diemban dan institusi;
b. Disiplin
melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan;
c. Konsisten
satunya kata dengan perbuatan;
d. Terbuka
menghargai ide, saran, pendapat, masukan, dan kritik dari berbagai pihak;
e. Akuntabel
bertanggung jawab dan setiap langkahnya terukur.
3. AMANAH
merupakan sikap
kerja yang harus dimiliki oleh setiap pegawai untuk
dipertanggungjawabkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan unsur-unsur
sebagai berikut:
a. Terpercaya
melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan, yang tidak hanya didasarkan pada logika tetapi juga sekaligus menyentuh dimensi mental spiritual;
b. Jujur
melaksanakan semua pekerjaan dengan tidak menyimpang dari prinsip moralitas;
c. Tulus
melaksanakan tugas tanpa pamrih, menghindari konflik kepentingan (pribadi, kelompok, dan golongan), serta mendedikasikan semua tugas untuk perlindungan kehidupan manusia, sebagai amal ibadah atau perbuatan untuk Tuhan Yang Maha Esa;
d. Adil
menempatkan sesuatu secara berkeadilan dan memberikan haknya.
a. Terpercaya
melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan, yang tidak hanya didasarkan pada logika tetapi juga sekaligus menyentuh dimensi mental spiritual;
b. Jujur
melaksanakan semua pekerjaan dengan tidak menyimpang dari prinsip moralitas;
c. Tulus
melaksanakan tugas tanpa pamrih, menghindari konflik kepentingan (pribadi, kelompok, dan golongan), serta mendedikasikan semua tugas untuk perlindungan kehidupan manusia, sebagai amal ibadah atau perbuatan untuk Tuhan Yang Maha Esa;
d. Adil
menempatkan sesuatu secara berkeadilan dan memberikan haknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar